Untuk ketigakalinya, tim jasa ekspedisi yang sering kita lihat mondar-mandir antar barang dari rumah ke rumah ini turun di ajang balap road race. Setelah beberapa waktu lalu sukses tembus podium di road race Jember, kali ini spirit tim balap JNE berlanjut di kompetisi adu nikung di kota dingin Malang.
Di road race Jember lalu, tim yang menurunkan pembalap Siswanto Ardi [JNE Bintang Motor] Bondowoso ini sukses tembus podium 3 di kelas Bebek 2 Tak Standard 116 cc Pemula. Dan pada event GM FKKPI Road Race & Super Moto Malang 2015, perjuangan harus ekstra lebih keras. Perjuangan tim dengan ciri khas warna putih biru kali ini benar-benar tidak mudah. Dominasi para rider terbaik Jawa Timur sulit dipatahkan. Apa lagi gempuran rider-rider Madura yang kebanyakan adalah pawang handal di kelas 2 tak standard cukup dominan. Namun spirit menggila diatas aspal tetap dintunjukkan sang rider meski persaingan lebih keras dibanding saat road race Jember lalu.
Makin menantang lantaran pembalap dari JNE ini harus bertemu dalam satu race dengan pembalap yang juga seorang polisi, “Ruly Kencana” 30 tahun, dari kota Blitar. Alhasil persaingan sengit antara tim jasa ekspedisi dan seorang polisi pun tak terhindarkan. Hampir sepanjang race, tontonan perebutan posisi terbaik ditujukkan keduanya. Pasukan JNE tak gentar berikan perlawanan, meski jam terbang pembalap polisi Blitar itu lebih tinggi.
Dari hasil race, kali ini podium tak berpihak baik pada Siswanto Ardi maupun Ruly Kencana, namun keduanya sukses memberi warna berbeda di ajang balap road race Jawa Timur. Terlebih jarang-jarang ada jasa ekspedisi sudi berpartisipasi di ajang balap, dan juga seorang polisi yang meski sibuk dalam tugas namun tetap sempatkan diri ramaikan kompetisi balap aspal. Namun Bintang Motor sebagai tim yang disuport JNE tetap bersinar di podium lewat Fiul Wardana asal Bodowoso yang sukses sabet juara di 2 kelas, podium 2 kelas Bebek 2 Tak Standard 120 cc Open, dan podium 3 kelas Bebek Standard 110 cc Pemula Terbuka. Wow.. Mantabzz.Rudi221
